Beberapa hari ini,aku sangat sibuk berkutat dengan tugas-tugasku sebagai pelajar smk.tugas-tugas akhir yang makin menumpuk dan menimpa pikiran ku sedikit demi sedikit layaknya segerombolan batu yang jatuh satu ,akhirnya menyusul yang lainnya lagi.saling bertumpukan. kami semua saling berlomba-lomba untuk mencapai target yang bernama "LULUS" itu. uhm....mari kita alihkan sejenak dahulu tugas-tugas ini.
Kalian sudah tahu? sosok baru yang aku ceritakan sebelumnya? ya,pasti kalian bisa menebaknya kawan :).kami memang sudah bisa bersama,melewati cerita demi cerita dalam perpaduan rasa,lika liku.sedih,senang,bahagia,lucu,gila.semua berpadu bagaikan corak di kain polos.sudah terlalu banyak masa-masa yang kami lewati.tapi... ini (mungkin) hanyalah sebuah kenangan saja.hubungan kami tidak selalu lurus.dan akhirnya,kami berpisah sejak lama.sejak masalah demi masalah itu perlahan-lahan menghancurkan semuanya. kepercayaan kami satu sama lain mulai pudar, hingga komitmen yang kami mantapkan ini pun juga turut perlahan-lahan pudar dan akhirnya hilang bahkan di buang begitu saja. tergoncang rasanya hati ini.gentar.bagaimana tidak? hati mana yang tidak tergoncang hingga terasa begitu sakit sekali jika komitmen yang sudah dimantapkan oleh satu sama lain akhirnya dibuang dan dilupakan begitu saja? aku pun merasa demikian. aku pikir,selama ini aku salah.aku salah menilainya kah? kurasa tidak.terbukti,aku sering tak acuh kepadanya hingga tanpa sadar aku menyakitinya.dia akhirnya lebih memilih pergi karena sudah terlalu banyak beban yang dirasakannya. hingga akhirnya...aku menyesal. aku baru merasakannya di akhir hubungan ini. aku baru merasakan kehilangan.aku baru merasakannya. sampai detik ini pun,aku masih belum bisa melupakan sosok baru itu.yang sudah menorehkan banyak kisah-kisah berwarna entah itu baik ataupun buruk.perasaan ini belum terselesaikan.mungkin diantara kami entah itu aku atau pun orang itu masih menyimpan rasa yang bergemuruh di dada. kami merindukan moment-moment yang berlalu itu. terutama aku. aku masih sangat merindukannya. apa yang bisa kulakukan? menangis? yes,almost often. mungkin lewat air mata ini,perasaan ini bisa seimbang kembali.tidak terlalu membuncah.aku bisa dengan tenang mencerna semua nya,cerita demi cerita.tanpa harus melakukan hal gila di luar pikiran.lucu.
tapi...jujur sejujurnya,dari hati yang paling dalam.aku masih sedikit mengharapkannya untuk kembali.aku yakin dia akan datang kembali.aku masih sangat menyayanginya.aku harap ini semua tidak sekedar mimpi ataupun khayalan saja.aku ingin mengulang semuanya dimana kami masih tertawa bersama.saling berbagi cerita mau itu hal sekecil apapun.semoga hati kami bisa bertautan kembali.semoga tuhan persatukan kami lagi.amin.
aku merindukanmu,laki-laki berlesung pipit :).